Halo semuanya, jumpa lagi dengan saya Ratih, di Mommy Belluga Investing.
Ini video spesial yang tayang tengah minggu.
Posting ini diinspirasi dari video sebelumnya tentang punya uang Rp 100 ribu beli saham apa sekarang. Di posting itu, kami plot dividen SRIL, MLPT dan CLPI dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2019.
Dari situ, sepertinya kami bisa bikin prediksi, tahun 2020 dividen-nya jadi berapa. Catatan ya, dividen tahun 2020 akan dibagikan tahun 2021.
Subscribe ke channel Telegram saya untuk info blog dan video ter-up to date: https://t.me/MommyBellugaInvesting
Versi video dari blog ini bisa diakses di YouTube melalui link ini: https://youtu.be/uU4PNE6H_Rs
Dari kompilasi data di video - video sebelumnya, kami jadi tahu dua hal yang diperlukan untuk memprediksi dividen tahun yang sedang berjalan. Yaitu, pay-out ratio atau prosentase dividen dari EPS atau laba per saham; dan, laba per kuartal di tahun berjalan.
Prediksi Dividen SRIL, MLPT dan CLPI
Kita mulai dri SRIL, yang paling atas.
Seperti kita lihat di grafik, SRIL agak sedikit pelit yah. Bagian laba perusahaan yang dibagikan sebagai dividen kurang dari 30 %. Saya belum ketemu penjelasan apa yang bakal dilakukan terhadap laba yang ditahan. Tapi dari segi bisnis ini kemungkinan langkah yang bagus yah. SRIL mengumpulkan cash-nya sebagai dana darurat. Kalo ada yang ketemu penjelasan lebih akurat, jangan ragu untuk berbagi di komentar yah.
Dividen 2020 yang akan dibayar di 2021 perkiraan saya berkisar antara Rp. 5.8 sampai Rp. 9.6 per saham, dimana rentang itu mewakili antara 8 sampai 13an persen pendapatan. Kalau mengikuti recording date dan distribusi tahun ini, recording date-nya tahun depan akan ada di pertengahan Juli 2021, sedangkan distribusinya akan ada di awal Agustus 2021.
Lanjut ke MLPT yang di tengah – tengah, garis di grafiknya berwarna biru.
MLPT, agak mengkhawatirkan menurut saya. Karena prosentase keuntungan yang dibagi kepada pemilik saham makin tinggi. Yang tadinya 16% di 2014, naik menjadi 70% di 2018. Dan yang terakhir bahkan diatas dari laba perusahaan. Saya juga belum ketemu penjelasan terhadap hal ini. Membagikan dividen di atas laba itu keliatannya gak wajar.
Dividen 2020 yang akan dibayar di 2021 perkiraan saya berkisar antara Rp. 18.4 sampai Rp. 53.67 per saham, dimana rentang itu mewakili antara 18and sampai 53an persen pendapatan. Kalau mengikuti recording date dan distribusi tahun ini, recording date-nya tahun depan akan ada di pertengahan Juni 2021, sedangkan distribusinya akan ada di akhir Juli 2021.
Terakhir CLPI yang paling bawah.
CLPI, membagikan antara 30 sampai 80 persen dari laba perusahaan sebagai dividen. Ini masih dalam batas wajar menurut saya, karena masih dibawah laba per saham. Tapi, prosentase diatas 50 persen bikin saya merasa sedikit khawatir.
Dividen 2020, yang akan dibayar di 2021 saya perkirakan berkisar antara Rp.45an sampai Rp. 92an, dimana itu mewakili antara 39an sampai 92 persen pendapatan. Kalau mengikuti recording date dan distribusi tahun ini, recording date-nya tahun depan akan ada di awal September 2021, sedangkan distribusinya akan ada di pertengahan menjelang akhir September 2021.
Sekian posting kali ini, seberapa akurat prediksi saya diatas, kita akan cek lagi setelah ada pengumuman dari masing-masing perusahaan. Akhir kata semoga apa yang saya sampaikan disini bisa bermanfaat. Terima kasih banyak sudah nonton, ikutin terus perjalanan saya untuk belajar investasi, ya.
Sampai ketemu di posting selanjutnya.
Comments
Post a Comment