Halo semuanya, jumpa lagi dengan saya Ratih, di Mommy Belluga Investing.
Posting ini diinspirasi dari posting sebelumnya yaitu "Subscriber Request: Analisis Fundamental Saham MTLA, bonus APLN, JRPT, & ASRI Januari 2021"
Di posting itu, kami plot dividen dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2019:
- Metropolitan Land Tbk dengan kode saham MTLA
- Agung Podomoro Land Tbk dengan kode saham APLN,
- Jaya Property Tbk dengan kode saham JRPT, dan
- Alam Sutera Realty Tbk dengan koden saham ASRI.
Subscribe ke channel Telegram saya untuk info blog dan video ter-up to date:
Versi video dari blog ini bisa diakses di YouTube melalui link ini: https://youtu.be/TnJxq7IIsQQ
Dari kompilasi data di video - video sebelumnya, kami jadi tahu dua hal yang diperlukan untuk memprediksi dividen tahun yang sedang berjalan. Yaitu, pay-out ratio atau prosentase dividen dari EPS atau laba per saham; dan, laba per kuartal di tahun berjalan.
Prediksi Dividen MTLA, APLN, JRPT, & ASRI 2021
Nah di grafik ini saya gambarkan prediksi dividen dari pendapatan 2020, yang akan dibagikan di 2021.
Prediksi saya cantumkan sebagai noktah tebal kekuningan. Disamping itu, saya juga cantumkan sejarah dividen kumulativ nya sebagai noktah tebal dengan garis tebal. Sebagai perbandingan, saya juga cantumkan EPS sebagai garis tipis dengan noktah tipis.
Untuk MTLA atau Metropolitan Land Tbk, prediksi dividen adalah sekitar Rp 4-6an per saham, yang mewakili 12-18an % dari laba per sahamnya. Kalau mengikuti pola tahun sebelumnya, yang berhak mendapatkan dividen adalah pihak yang masih memegang sahamnya sampai pertengahan Agustus 2021 dan distribusinya di awal September 2021 juga.
Kemudian APLN atau Agung Podomoro Land Tbk , kemungkinan besar tidak membagikan dividen karena kemungkinan besar perusahaan ini mencatatkan kerugian di tahun 2020. Jadinya, tidak ada porsi laba yang bisa dibagi.
Berikutnya JRPT atau Jaya Property Tbk, , prediksi dividen adalah sekitar Rp 23an per saham, yang mewakili 32an % dari laba per sahamnya. Kalau mengikuti pola tahun sebelumnya, yang berhak mendapatkan dividen adalah pihak yang masih memegang sahamnya sampai sekitar awal Juli 2021 dan distribusinya di akhir 2021.
Terakhir ASRI atau Alam Sutera Realty, mirip seperti APLN atau Agung Podomoro Land, kemungkinan besar tidak membagikan laba karena karena kemungkinan besar perusahaan ini mencatatkan kerugian di tahun 2020. Jadinya, tidak ada porsi laba yang bisa dibagi.
Sekian posting kali ini, seberapa akurat prediksi saya diatas, kita akan cek lagi setelah ada pengumuman dari masing-masing perusahaan. Akhir kata semoga apa yang saya sampaikan disini bisa bermanfaat. Terima kasih banyak sudah membaca, ikutin terus perjalanan saya untuk belajar investasi, ya. Sampai ketemu di posting selanjutnya.
Comments
Post a Comment